Gubernur JawaTimur, Khofifah Indar Parawansa ajak seluruh warga Jawa Timur untuk tolak Kerusuhan dan lebih menjunjung tinggi kedamaian kerukunan Indonesia. Deklarasi tolak kerusuhan di awali dengan kegiatan jalan sehat sekitar jalan Raya Darmo menuju Monumen Polisi Istimewa, Minggu (16/6). Kegiatan ini diinisiasi oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Jawa Timur. Acara dekalarasi ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan dalam rangka Hari Bhayangkara ke 73

Aksi penampilan dari Bhayangkara Band yang menghibur peserta Deklarasi Tolak Kerusuhan.

Para gabungan POL PP dan Linmas bergoyang saat lagu dangdut dibawakan oleh Bhayangkara Band.

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim turun ke depan panggung untuk mengikuti senam bersama peserta deklarasi tolak kerusuhan.

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan Kapolda Jatim, Pangdam V Brawijaya, Kajati dan pejabat lainnya menandatangi deklarasi tolak kerusuhan di depan Monumen Perjuangan Polri, Jalan Polisi Istimewa, Surabaya. 

Para peserta dan warga yang ada disekitar jalan Polisi Istimewa ikut menandatangi deklarasi tolak kerusuhan.